Pengunjung dari Angkasa (Prakata)

Di dalam pengalaman melatih diri sepanjang hidup saya, saya dikunjungi banyak orang, dari sadhaka muda hingga Thera yang sekarang. Banyak orang mengunjungi saya, pengalaman bertemu pengunjung semacam ini telah berlangsung 43 tahun lamanya.

Saya selalu menjalin hubungan baik dengan insan luas, selalu menyeberangkan insan luas. Karena telah berikrar tidak akan mengabaikan satu insan pun, sehingga, jarang sekali menolak kunjungan orang.

Pembinaan diri saya, dari upasaka hingga bhiksu, saya sangat tekun, ketekunan demikian, pasti akan berjalan hingga hari terakhir di alam manusia, ini mutlak tak diragukan lagi.

Pengunjung saya dibagi menjadi 3 kategori, secara garis besar dibagi menjadi:

1. Alam surga.

2. Alam bumi.

3. Alam akhirat.

Kehidupan nyata adalah alam bumi, tak berwujud tergolong alam surga dan alam akhirat.

Saya berikan sebuah contoh:

Pada awal Maret 2013, saya terkena flu, batuk agak parah.

Minum obat China.

Juga berobat ke dokter.

Saat batuk paling parah, saat tidur di atas ranjang, selalu tertidur lalu bangkit dan batuk, sekali batuk satu jam, saya minum air sebanyak-banyaknya untuk meredakan batuk.

Batuk yang demikian parah dan menakutkan ini membuat saya merasa bahwa kuman benar-benar menakutkan. Saya sepenuhnya kehilangan suara, parah sekali!

Setelah batuk beberapa malam, saya benar-benar takut tidur malam, juga takut sekali melihat ranjang.

Suatu malam, saya tiba-tiba berpikir, saya biasanya memberkati penyakit umat agar disembuhkan, hari ini mengapa tidak memberkati sebentar diri saya sendiri.

Sehingga saya mengeluarkan tangan dari selimut.

Memetikkan jari sekali.

Mengundang yidam saya Mahadewi Yaochi untuk turun, saya berdoa pada-Nya.

Saya berkata, “Mahadewi Yaochi! Anda adalah yidam yang pertama kali saya kontak yoga, boleh dikatakan Mahadewi Yaochi tidak ada bedanya dengan saya, Anda adalah saya, saya adalah Anda, kita tiada beda.”

Saya melanjutkan, “Sekarang saya flu, batuk sangat hebat, saya batuk, Anda juga pasti batuk, karena kontak yoga. Anda memangnya suka saya batuk, apakah Anda batuk?”

Begitu saya berkata seperti ini.

Mahadewi Yaochi telah mendengar, juga merasa kata-kata saya masuk akal, karena kontak yoga, saya batuk Anda juga batuk.

Saat ini: Mahadewi Yaochi turun.

Mahadewi Yaochi masuk ke dalam tubuh saya, masuk lewat ubun-ubun, arus Dharma memenuhi jiwa dan raga saya, terutama leher.

Tiba-tiba leher mengeras, hangat, seakan-akan telah membersihkan tenggorokan saya, leher tidak bergetar lagi, juga tidak batuk lagi. Saya memasuki tidur yang mendalam.

Benar-benar tertidur hingga pagi.

Setiap malam tidur dengan lelap.

Flu juga telah sembuh total, juga tidak batuk lagi.

Benar-benar telah pulih!

Saya berterus-terang pada Anda semua, kehidupan melatih diri itu terang dan cemerlang.

Sepenuhnya tiada cela.

Ini hanya sebuah contoh kecil saja, pengunjung dari angkasa, memang demikian.

Semoga bermanfaat!

Dharmaraja Liansheng Sheng-yen Lu
Sheng-yen Lu
17102 NE 40th CT.
REDMOND WA. 98052
U.S.A.