Fu Liansheng dan Fu Bentuk Lain

Di pasaran, ada buku Fu lain. Namun, Fu Liansheng beda dengan Fu bentuk lain, bahkan agak beda dengan Fu yang digambar dulu.
Ini karena:
Di alam surga, ada sejenis pohon, bernama Pohon Fu, helai daunnya, semua digambar totem Fu.
Aneh bin ajaib.
Naga terbang dan feniks menari.
Berkelok-kelok.
Putus sambung.
Dewa yang menguasai Pohon Fu ini bernama Yang Mulia Jintao. Ia memetik daun Pohon Fu, dan memberikannya pada saya untuk dimakan. Setelah dimakan, dari hati saya dapat mengeluarkan bermacam-macam jenis Fu, bahkan setiap hari berubah-ubah.
Inilah:
Hari ini muncul Fu Liansheng.
Menyelamatkan jiwa makhluk hidup.
Semuanya manjur.
Memberikan kemudahan untuk para insan.
Sehingga, asalkan saya bermeditasi Vipasanna, saya pun dengan sendirinya menggambarkan bermacam-macam Fu yang tak terhingga.
Inilah: “Fu Liansheng.”
Orang yang ingin belajar “Fu Liansheng”, lebih dulu mesti membaca “Xian Tian Fu Bi” halaman 6 “Kunci Menggambar Fu dalam Sadhana Tantra Zhenfo” supaya tidak terjadi kekeliruan.
Pernah ada seorang petani tua mengalami pekapuran (duri tulang) di tulang punggungnya. Berbaring di atas tempat tidur, setiap hari merintih kesakitan. Hasil pemeriksaan dokter memintanya harus operasi, namun, juga beresiko, jika tidak berhasil, sejak itu duduk di kursi roda.
Petani tua meminta bantuan saya.
Saya berkata, “Saya boleh menggambar Fu membantu Anda, jika berhasil, japa Sutra Satya Buddha 1000 kali.”
Petani tua bertanya, “Berapa harganya?”
Saya menjawab, “Tidak perlu!”
Petani tua berterima kasih hingga berderai air mata.
Petani tua berkata, “Operasi butuh uang dalam jumlah besar, juga masih tidak tahu bisa sembuh atau tidak, sedangkan Fu Liansheng dari Mahaguru Lu, tidak perlu bayar, sungguh terima kasih sekali! Hanya meminta saya menjapa Sutra Satya Buddha.”
Fu Duri Tulang adalah: (seperti gambar)
Mantra, “Zhēn lóng xiàjiàng, yǎo shì cǎo lóng. Cǎo lóng zì qù, quánshēn kāi hóng. Jí ji rú lián shēnghuó fó lǜlìng.
Satu Fu diminum, berselang semalam, dengan sendirinya dapat berdiri dari tempat tidur, pergi ke rumah sakit umum melakukan pemeriksaan. Alhasil, “Duri tulang yang berukuran besar hilang!”
Petani tua dengan sendirinya japa Sutra Satya Buddha 1000 kali, para penduduk desa yang mendengar berita ini, semua bersarana pada Zhenfo Zong.
Duri tulang artikel sebelumnya adalah, “Duri tulang ikan.”
Duri tulang artikel ini adalah, “Di tulang sendiri tumbuh duri tulang.”
Saya sering kali menasihati umat manusia, “Jika sakit, lebih dulu periksa ke dokter, jika dokter tidak mampu menyembuhkan, baru cari Mahaguru Lu, Sang Dewa Fu!”

Tidak ada komentar: