UPASAKA PETER HO

Upasaka Peter Ho suka memanjatkan "Sutra Raja Agung Avalokitesvara", ia mendapatkan banyak kontak batin dalam memanjatkan sutra ini.

Ia berdomisili di "Maryland", setiap bertepatan dengan upacara Zhenfo Zong, ia selalu giat beramal dengan membuat 200 hingga 300 nasi bungkus untuk dibagi-bagikan kepada umat banyak guna menjalin karma baik dengan para umat, serta memberikan persembahan kepada Buddha dan Sangha.

Karena membuka usaha restoran, Peter Ho sibuk bekerja dari pagi hingga larut malam, setiap hari bekerja 13 jam, pulang ke rumah sudah pukul 11 lebih.

Ia mengalami kesulitan besar juga sangat lelah, ingin sekali menekuni sekali sadhana, namun ia sudah lesu.

Karenanya, ia menjapa mantra:

"Om. Guru. Lian Sheng. Siddhi. Hum."

Ia berkata:

"Mahaguru Lu pernah mengajarkan suatu metode kemudahan, asalkan menjapa mantra hati Mahaguru hingga 8 juta kali, Mahaguru Lu akan membimbing para siswa terlahir di Mahapadminiloka."

Ia yang telah bersarana 6 tahun hanya berharap kelak dapat dibimbing Mahaguru ke alam suci, itupun sudah membuatnya puas.

*

Suatu hari, jantung Peter Ho tiba-tiba berdegup kencang, keringat di wajahnya terus bercucuran, tangannya mendekap jantung.

Ia berbaring dulu di atas sofa.

Menfokuskan pikiran, dengan tulus menjapa mantra hati Guru.

"Om. Guru. Lian Sheng. Siddhi. Hum."

Satu kata demi satu kata.

Menjapa dengan sepenuh hati.

Peter Ho merasakan Mahaguru tiba-tiba muncul di sisinya, bertanya padanya:

"Ada apa denganmu?"

Ia menjawab:

"Saya hampir mati!"

Mahaguru berkata:

"Tidak akan! Tidak akan!"

Mahaguru menjamah Peter Ho dari kepala sampai kaki, lalu menghilang tiba-tiba.

Seketika:

Detak jantungnya kembali normal.

Sekujur tubuhnya segar kembali.

Jiwa dan raga normal sepenuhnya.

Sejak itu Peter Ho pun tahu, banyak kontak batin dalam memanjatkan "Sutra Raja Agung", kontak batin dalam menjapa mantra hati Guru juga luar biasa.

*

Seseorang bertanya pada saya:

"Mahaguru Lu, Anda berdomisili di Washington, mengapa bisa seketika tiba di Maryland? Dan juga, mengapa Anda bisa tahu seseorang menjapa mantra hati Guru?"

Saya menjawab:

"Inilah kesaktian kaki dewa, kesaktian kaki dewa tidak hanya dari Washington ke Maryland, bahkan seluruh pelosok dunia pun bisa dikunjungi. Tidak cuma itu saja, ke atas hingga 28 surga, ke bawah hingga tiga alam samsara pun bisa dikunjungi."

Saya menjawab:

"Segenap Buddha, saya berikrar semoga saya kelak, sejak mencapai Dharmata, dengan keberadaan Dharmata, mencapai tingkat Dharmaraja. Dengan ketekunan dan daya gaib, menyelamatkan dan membebaskan para insan yang terikat dalam penderitaan. Mantra hati Mahaguru adalah hati Mahaguru, sekali hati bergerak, maka saya pun tahu."

Saya berkata:

Mantra hati Mahaguru adalah mantra mahavidya, mantra mahadewa, mantra anuttara, mantra asama-samata.

Mantra hati ini dapat menyelamatkan dan membebaskan semua penderitaan. Nyata dan tidak bohong!

Rahasia langit ini adalah "kekuatan mantra"!