Rahasia Pengundangan

Sutra Usai Dhyana menyebutkan : “Dhyana melalui mantra merupakan pembabaran yang paling rahasia.”

Rahasia di sini berarti ‘Belum nampak.’

Oleh karena itu, yang nampak disebut sebagai ‘Sutrayana’.
Yang belum nampak disebut ‘Tantrayana’.

Cakrasamvara-pravicara menyebutkan : “Sadhaka Vajrayana tahap kriya-tantra hanya dapat mencapai keberhasilan melalui penekunan mantra vidya, pengamatan rahasia yidam dan memeditasikan yang beratribut.”

Di sini saya tunjukkan beberapa poin penting :

Mengamati rahasia yidam.
Dari palsu merealisasi asli.
Dari atribut merealisasi tanpa atribut.


  ●

Saya ( Buddha Hidup Lian-sheng, Sheng-yen Lu ) memberitahukan sebuah rahasia agung kepada Anda semua : “Sarva-buddha-bodhisattva , Para Adinata hanya terlahir dari samjna ( pencerapan ) semata.”

Ini adalah satu kalimat yang sangat penting dalam Sahaja-prabha-sastra dari Zha-na.
  
Ini adalah :
Bangkitnya Yidam Buddha.
Bangkitnya batin sadhaka.

  ●

Ada siswa yang bertanya :
“Bagaimana bervisualisasi ?”

Saya menjawab : “Yidam Buddha bangkit, batin sadhaka bangkit.”

“Bagaimana urutannya secara umum ?”

“Cakra-candra, bijaksara, yidam.”

Siswa bertanya :
“Apa rahasia pengundangan supaya yidam benar-benar hadir ?”

Saya menjawab :
“Visualisasikan para adinata di angkasa, terlebih dahulu aksesorisnya seperti gelang bergerak-gerak, mata bergerak, jubah bergerak, kemudian visualisasikan kakinya bergerak, dengan demikian para adinata pasti turun hadir di mandala, inilah kunci rahasia pergerakan para adinata.”

Rahasia Pergerakan ini tertulis dalam buku Kitab Vidyadhara :
“Bersadhana di depan pratima, visualisasikan gelangnya bergerak-gerak, kemudian nakula bergerak, saat batin bergerak, visualisasikan bagian kaki dan lainnya juga bergerak.”

Inilah rahasia agung dalam pengundangan.
  
  ●

Saya sering merenungkan :
Demikian banyak metode Buddha Dharma di dunia ini, jalan bhavananya adalah dengan sepenuhnya berasal dari yang palsu merealisasi yang asli, juga berasal dari yang beratribut melatih hingga realisasi tanpa atribut.

Sesungguhnya Buddha Dharma hanya merupakan alat.

Buddha Dharma juga palsu.

Oleh karena itu Vajracchedika-sutra menyatakan :
“Bagaikan sebuah rakit yang telah mencapai tepian, bahkan Dharma sekalipun harus dilepaskan, apalagi yang bukan Dharma.”

Dalam Sutra Jin-sheng dikatakan :
“Oleh karena itu tanpa penekunan tahap pembangkitan, tidak akan ada yang istimewa dalam penekunan mantra.”

Maka :
Semua tahap pengundangan merupakan tahap pembangkitan.
Prana, nadi dan bindu merupakan sukha-yoga.

Di sini terdapat sebuah gatha yang berbunyi demikian :

Demi memberi manfaat bagi kita semua,
Buddha menggunakan yang palsu dengan nama Mahamudra, Vajrasattva dan lain sebagainya.
Rupa dan atribut dinamakan Mahamudra.


  ●

Saat seorang sadhaka Tantra mengetahui rahasia pengundangan, inilah Pengundangan Kesejatian, telah memasuki makna ajaran Tantra, dengan demikian timbullah daya pikiran, daya batin, daya konsentrasi, daya kediaman dan daya suara.
  
Seperti yang dikatakan dalam Sastra Pada Kesejatian : “Mudra Hati , mantra dan sarva-vidya, bagaikan Kebenaran yang diharapkan, dibabarkan sesuai dengan kondisi, demi menembusi semua bhavana.”

Saya ingat Vajra Acarya saya secara khusus memberitahukan berbagai kunci tata ritual Vajrayana kepada saya, hal ini sepenuhnya sedang menjelaskan keluhuran dan kehalusan dari bhavana. Semua metode kriya demikian rahasia, rahasia ini dapat dikatakan merupakan Dharma luhur yang sesuai dengan kondisi.
  
Berbagai kunci dalam Sadhana Tantra Zhenfo berawal dari tahap pembangkitan hingga tahap memasuki Yidam Prajna : ‘Memasuki Aku dan Aku Memasuki’ , sampai Tahap Paripurna. Semua kunci ada pada saya, akan saya transmisikan satu persatu, untuk menuntun para insan luas.

Tidak ada komentar: