Bimbingan Roh

Pada saat saya berumur 26 tahun, dibukakan mata batin oleh Yaochi Jinmu, sebelumnya, saya adalah:
Pejabat geodesi.
Sastrawan muda.
Setelah Yaochi Jinmu membukakan mata batin, saya menjadi:
Paranormal.
Sampai umur 70 tahun, saya teringat dulu, setelah membuka mata batin, kesan yang paling mendalam adalah:
Bimbingan yang berulang-ulang dari guru roh tak berwujud.
Setiap malam saya belajar 1 jam, hingga 3 tahun lamanya.
Saya duduk tegak, kedua tangan beranjali, ujung jari dengan sendirinya tertekuk "ta..ta..ta".
Jari sangat lunak, tertekuk, berputar, dikepalkan, dirangkapkan, dibuka...
Membimbing membentuk "mudra".
Semua ini otomatis, kedua mata saya melihat jari-jari dengan sendirinya membentuk mudra, terkejut sekali hingga mata terbelalak dan mulut menganga.
Semua ini adalah nyata.
Selanjutnya.
Kedua kaki saya berdiri dan beranjali.
Kaki bergeser dengan sendirinya, diangkat, diturunkan, bergeser, kedua kaki saling digunakan.
Belakangan saya baru tahu, semua formasi ini adalah:
Formasi 7 bintang.
Formasi Yu.
Bu Gang Ta Dou.
Formasi Kui Gang.
Ada satu hal yang membuat saya sangat terperanjat, suatu kali, kaki kiri saya diangkat tinggi, saya merasa diangkat terlalu lama, sudah lelah, ingin menurunkan kaki, alhasil tidak bisa diturunkan.
Roh mengangkat kaki saya, dipatok, tidak bisa bergerak, kemudian perlahan-lahan berputar hingga 60 derajat, baru dilepaskan, sehingga kaki saya pun diturunkan.
Saat itu, di dalam otak saya ada sebuah respon:
Oh, Tuhan!
Benar-benar ada "roh"!
Benar-benar ada "Buddha Bodhisattva"!
Benar-benar ada "makhluk halus!"
Semua ini adalah nyata, ini pengalaman pribadi saya, tangan saya membentuk mudra, kaki saya membentuk formasi, muncul di hadapan saya.
Mungkin ada orang mengatakan "fantasi".
Mungkin ada orang mengatakan "halusinasi".
Mungkin ada orang mengatakan "gangguan jiwa".
Mungkin ada orang mengatakan "pergerakan prana".
Mungkin ada orang mengatakan "pergerakan roh".
Mungkin ada orang mengatakan "kekuatan spontanitas", "WTK".
Namun, sejujur-jujurnya saya beritahu Anda semua, saya sangat sadar.
Saat itu, ketua kompi Geodesi 5802, memanggil orang tua saya, "Apakah putra kalian kemungkinan mengalami gangguan jiwa?"
Sedangkan wakil ketua kompi Wei Qingping, justru karena pengalaman gaib saya, sehingga bersarana pada saya, ikut saya belajar Buddha.
Dekan Pi Zhi-qing, sering berkonsultasi pada saya masalah peruntungan, ia juga sangat percaya pada saya.
Saya berkata:
Umat manusia tidak boleh mengira tidak ada, karena tidak melihatnya.
Umat manusia tidak boleh mengira tidak ada, karena tidak mendengarnya.
Umat manusia tidak boleh mengira tidak ada, karena tidak merasakannya.
Kemudian:
Saya melihat, mendengar, juga merasakan secara mendalam, saya sadar, semua ini adalah nyata.
Di luar alam semesta ini, orang suci tahu bahwa mereka itu ada namun tidak mengutarakannya.
Namun, di luar alam semesta ini, benar-benar ada juga orang yang boleh mengutarakannya.
Bencana dan berkah sudah ditakdirkan, hidup dan mati sudah digariskan, biarkan saya mengutarakannya!

Tidak ada komentar: