Dulu, guru saya Taois Qingzhen berkata pada saya, "Di mana ada manusia,
di situ ada perselisihan, walaupun Anda kabur ke tempat yang paling
terpencil di bumi, di pegunungan, di lautan, tetap akan ada
perselisihan, lantas, bagaimana Anda nantinya?"
Saya menjawab, "Anggap enteng, memandang dengan tawar, berpandangan terbuka."
Guru berkata, "Inilah memahami, meletakkan, dan bebas leluasa dari samadhi."
Hari
ini, saya berkata pada murid-murid saya, "Jangan mengira memeluk Agama
Buddha, maka bebas dari perselisihan, jangan kira bersarana pada Zhenfo
Zong, maka bebas dari perselisihan. Perselisihan ada di dalam organisasi
mana pun, baik desa kecil maupun kota kecil mana pun, bahkan Seattle
yang terpencil di bumi sekalipun."
Maksud saya adalah,
perselisihan ada di mana-mana, tidak seorang pun dapat menghindari
gangguan dari perselisihan, Anda dari satu kantor, loncat ke kantor
lain, Anda bisa menghindari untuk sementara, tidak dapat menghindari
untuk selamanya. (bagian/departemen di pekerjaan lain bahkan lebih
banyak)
Buddha Sakyamuni mengajari kita, jangan berdusta, jangan
mengadu domba, jangan bermulut jahat, jangan bicara cabul, setiap orang
saling menghormati dan menyayangi, maka tidak ada kondisi saling
membicarakan benar dan salah lagi, inilah cara mempertahankan kesucian
ucapan. Sikap yang layak dimiliki seorang sadhaka.
Namun, sifat
buruk umat manusia adalah, "Di antara 10 mulut, 9 adalah bokong." Dengan
kata lain, di antara 10 mulut, ada 9 yang bau, menghasut adalah sifat
pembawaan yang paling disukai umat manusia, bahkan membesar-besarkan dan
menyebarluaskan, serta ditambahi bumbu-bumbu.
Di sini, saya
menasihati para murid Zhenfo Zong, jangan hiraukan perselisihan. Kurangi
bicara, perbanyak japa Buddha. Kurangi mengobrol, perbanyak bersadhana.
Dengan demikian, jiwa dan raga juga lebih leluasa, indera pendengaran
juga lebih bersih, maka perselihan pun akan berkurang di sekitar Anda.
Dunia manusia memang penuh dengan perselisihan, namun tergantung apakah Anda dapat mengatasi atau tidak? Meletakkan atau tidak?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar